Sabtu, 06 Oktober 2012 | |

Gejala Stres dan Penyebabnya



Sering kali kita mendengar istilah stres yaitu reaksi tubuh terhadap situasi yang tampak berbahaya atau sulit. Stres membuat tubuh untuk memproduksi hormone adrenaline yang berfungsi untuk mempertahankan diri. Stres merupakan bagian dari kehidupan manusia.Stres terbagi 2 jenis ada stres Ringan dan stres berat. Stres ringan biasanya dipacu dari berpikir yang terlalu tinggi untuk mendapatkan apa yang diinginkan. Stres ringan bisa merangsang dan memberikan rasa lebih bergairah dalam kehidupan yang biasanya membosankan dan rutin. Tetapi stress yang berat dan berkelanjutan, bila tidak ditanggulangi, akan berbahaya bagi kesehatan.Gejalanya pun bisa bermacam-macam misalnya:
  • Mudah tersinggung dan marah terhadap teman, keluarga dan rekan.
  • Sering terasa lelah
  • lebih bertindak agresif dan defensif
  • Sulit untuk berkonsentrasi dan menjadi pelupa
  • Jantung berdebar lebih cepat
  • Otot-otot tegang
  • Tekanan darah tinggi dan serangan jantung
  • Migran/sakit kepala, maag, tidak bisa tidur (insomnia)
  • Gangguan napsu makan 
Penyebab
  • kehidupan sehari-hari baik keadaan gembira atau sedih
  • menikah dan mempunyai anak
  • Kehilangan orang yang dicintai
  • Masalah keuangan seperti hutang dan pengeluaran di luar kemampuan.
  • Perasaan negatif seperti rasa bersalah dan tidak tahu cara pemecahannya, frustasi.
  • Kurang percaya diri, pemalu
  • Pelajaran sekolah maupun pekerjaan yang membutuhkan jadwal waktu yang ketat, dan atau bekerja dengan atasan yang keras dan kurang pengertian.
  • Masalah hubungan pribadi.
Butuh penyelesaian untuk menghilangkan atau menghindari  stres seperti :
  • Lihat/ukur kemampuan sendiri. Belajar untuk menerima apa adanya dan mencintai diri sendiri.
  • Temukan penyebab perasaan negatif dan belajar untuk menanggulanginya. Jangan memperberat masalah dan coba untuk sekali-kali mengalah terhadap orang lain meskipun mungkin anda di pihak yang benar.
  • Rencanakan perubahan-perubahan besar dalam kehidupan anda dalam jangka lama dan beri waktu secukupnya bagi diri anda untuk menyesuaikan dari perubahan satu ke yang lainnya.
  • Rencanakan waktu anda dengan baik. Buat daftar yang harus dikerjakan sesuai prioritas. 
  • Buat keputusan dengan hati-hati. Pertimbangkan dengan masak-masak segi baik atau buruk sebelum memutuskan sesuatu.
  • Biarkan orang lain ikut memikirkan masalah anda. Ceritakan kepada pasangan hidup, teman, supervisor atau pemimpin agama. Mereka mungkin bisa membantu meletakkan masalah anda sesuai dengan proporsinya dan menawarkan cara-cara pemecahan yang berguna.
  • Tehnik relaksasi seperti napas dalam, meditasi atau pijatan mungkin bisa membantu menghilangkan stress.
  • Rencanakan waktu untuk rekreasi.
  • Bangun suatu sistim pendorong yang baik dengan cara banyak berteman dan mempunyai keluarga yang bahagia. Mereka akan selalu bersama anda dalam setiap kesulitan.Jaga kesehatan, makan dengan baik, tidur cukup dan latihan olahraga secara teratur.

0 komentar:

Posting Komentar